SIAP MENGHADAPI
PENCOBAAN
Tidak sedikit pelayan Tuhan yang gagal
di tengah jalan dalam melaksanakan tugas pelayanannya. Ada yang jatuh ke dalam
dosa, Ada yang meninggalkan pelayanan di tengah-tengah pekerjaan Tuhan. Semuanya
ini karena ketidaksiapan diri dalam menghadapi pencobaan yang ada di dunia ini.
Meski demikian, Tuhan tetap bisa memakai mereka untuk mencapai maksud~Nya.
Justru ini menjadi peringatan agar hamba Tuhan melayani dan hidup benar di
hadapan Allah.
Kisah abdi Allah ini sungguh tragis.
Ia sudah selesai menunaikan tugas utama, yaitu menegur Yerobeam atas
dosa-dosanya. Ia tahu bahwa Tuhan memerintahkannya untuk tidak makan roti dan
minum air dalam perjalanan tugas. Namun, karena tipuan seorang nabi tua, ia
melanggar perintah Tuhan itu. Hukuman pun dijatuhkan, abdi Allah itu dibunuh
oleh seekor singa. Kita tidak tahu motivasi si nabi tua membohongi abdi Allah
itu. Mungkin ia iri hati melihat si abdi Allah yang berasal dari Selatan masuk
ke wilayahnya tanpa permisi untuk bernubuat. Mungkin ia seorang yang
"mendukung" pemerintahan Yerobeam sehingga tidak senang melihat abdi
Allah ini mencela rajanya. Apapun alasannya, akhirnya ia sadar bahwa
penipuannya berakibat fatal bagi abdi Allah itu
Kematian abdi Allah itu tidak
menghalangi Firman Tuhan dinyatakan. Peristiwa aneh setelah abdi Allah itu
diterkam singa (ayat 24) yaitu singa dan keledai menjagai mayat abdi Allah itu
pastilah menimbulkan kegemparan di kalangan rakyat. Tuhan memakai peristiwa itu
untuk menyadarkan si nabi tua, yang mungkin selama ini sudah kehilangan
kepekaan akan Firman Allah dan kehilangan keberanian iman (ia tidak pernah
mencela Yerobeam). Ini membuktikan Allah berdaulat dalam segala keadaan,
menggenapi janji~Nya, atau menghukum yang melanggar. Kalau Ia tidak segan
menghukum abdi-Nya yang lalai, apalagi terhadap orang yang mengkhianati-Nya
(Yerobeam). Pasti nubuat mengenai penghukuman Yerobeam akan tergenapi
Hidup
atau mati, Tuhan bisa memakai kita menjadi saluran Firman~Nya. Persoalannya apakah
hidup kita layak untuk menjadi berkat, menyatakan keadilan, dan kasih~Nya. Amin
(KAP)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar