Senin, 14 September 2015

2 Tawarikh 20 : 13 - 24




MENDENGAR TUHAN




Mendengar laporan bahwa suatu laskar yang besar akan datang dari sebrang laut asin, maka Yosafat menjadi takut sehingga ia mengambil keputusan untuk mencari Tuhan dan ia menyerukan kepada seluruh Yehuda supaya berpuasa. Mereka berkumpul untuk meminta pertolongan dari Tuhan. Keputusan untuk meminta pertolongan Tuhan merupakan suatu sikap yang bijaksana, dalam situasi sitauasi yang mencekam Yosafat akhirnya mendengar Tuhan, hal ini seakan mustahil terpikirkan, karena biasanya sangat mudah orang untuk mengandalkan diri sendiri di saat – saat kritis. 


Coba kita bayangkan seandainya kita sedang berada dalam situasi perang dan menjadi panglima dari sebuah regu kecil – tetapi harus melawan musuh yang sangat banyak, apa yang akan kita lakukan ? Mungkin hanya dua pilihan: Pertama, pilihan paling bijaksana yaitu lari menyelamatkan diri; atau kedua, pilihan untuk bunuh diri dengan cara yang paling berani: bertarung sampai mati. Namun Yosafat tidak memilih satu dari antara dua pilihan itu. Ia memilih pilihan yang paling cemerlang: mencari TUHAN dan meminta pertolonganNya ! Ia tidak dapat mengandalkan dirinya sendiri lagi saat itu. Bahkan, orang-orangnya pun tidak bisa diandalkannya lagi. Hanya satu jalan keluar yang jitu, meminta Allah berkenan membantu mereka dalam situasi sulit. Dan… tahukah akhirnya ? Allah sendiri yang bertempur bagi mereka tanpa membuat mereka harus angkat senjata !


Demikian jugalah sebaiknya cara Anda dan saya saat harus menghadapi seluruh situasi sulit dalam kehidupan – bahkan sekalipun tidak sulit ! Sebab orang-orang percaya yang insyaf akan kekuasan dan keperkasaan Allah tidak  pernah hanya bersandar pada sumber daya yang dimilikinya. Pemimpin besar bersandar pada sumber daya yang Allah miliki. Pemimpin besar juga selalu mencari Allah dalam setiap kelebihan dan keterbatasannya.


Jika kita mencari dan mengandalkan Allah dalam seluruh fase kehidupan kita, maka kita akan memperoleh pertolongan yang dibutuhkan. Jika kita mencari dan mengandalkan Allah, maka kita akan menemukan jawaban atas seluruh persoalan yang kita butuhkan. Hanya… biarkanlah Allah yang campur tangan langsung dan mengambil keputusan untuk diri kita. Seseorang pernah menulis, “Jika Anda tidak mengambil keputusan dalam hidup Anda, maka orang lain yang akan membuatnya untuk Anda.” Tetapi dalam hal ini, dengan mengakui kuat kuasa Allah dapat kita katakan, “Jika Anda kesulitan mengambil keputusan untuk hidup Anda,  maka Allahlah yang harus membuatnya untuk Anda.” Allah akan membuat cara terbaik bagi Anda ! Amin (KAP)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar